Diposkan pada Artikel

Manis pahitnya menghadapi skripsi


Kali ini aku pingin cerita ke kalian semua tentang manis pahitnya ngejalanin yang namanya skripsi… Awalnya, semester 6 aku sudah memikirkan judul apa yang bakalan jadi skripsiku nanti,. dan setelah menimbang – nimbang,. akhirnya pilih 1 judul yang aku rasa masih jarang terdengar di telinga kita. “pokoknya ada gituuu” 😀

trus,. lanjut,… gak kerasa,. semester 6 sudah terlewati,. dan masuk juga ke semester 7,. semester yang sebenernya paling aku nanti – nanti,. karena sependengaranku,. kata alumni2,. dan orang – orang yang sudah pernah ngalamin yang namanya skripsi itu pastii rasanyaa gimanaa gituu,. “beda” dari ujian mata perkuliahan biasanya,. “ya iyalah =.=”.

naah,. awal mula krs-an (salah satu budaya di jurusan, dan mungkin di universitasku) aku pun memberanikan diri untuk konsul (konsultasi) ke pembimbing akademikku,.

beliau itu adalah sosok yang sebenernya adalah salah satu dosen di jurusanku,.yang aku banggakan dan menjadi motivasiku. beliau ini adalah sosok yang rendah hati, murah senyum dan bisa mengerti apa yang aku butuhkan(dalam hal ilmu).  oleh karena itu, mengapa aku sangat ingin beliau bisa menjadi pembimbing 1 skripsiku.

well, saat pertama konsultasi tentang judul,  aku pun langsung diberi beberapa pertanyaan. meski aku gak bisa menjawab “beberapa” pertanyaan dari beliau,. beliau pun tersenyum,.  (mungkin memaklumi kali ya=.=” ).   Sudah dua kali konsul tentang judul,. Akhirnya, dari dua judul yang aku ajukan ke pembimbing akademiku dipilihlah satu. dan beliau menyarankan untuk menggunakan “html5, css, javascript” dan aku yang dulu mengira java script itu susah,. aku pun mengajukan banding (halaah =.=” ) untuk menggunakan “macromedia flash” saja,. but, setelah mempertimbangkan semuanyaa dengan beliau, akhirnya aku setuju, karena memang meski java script dulunya adalah “sosok yang menakutkan” bagiku,  tapi setelah mengenal lebih dekat java script itu apa, ternyata “mudah dan menyenangkan”  😀 😀

okee,.  langsung saja aku mengajukan pendapat “pak, bisa kah bapak menjadi pembimbing saya?”. beliau pun menjawab dengan senang hati,. *yaah semoga saja memang beliau yang menjadi pembimbing skripsiku.

hari, demi hari terlewati,… sudah 1 minggu,.. tiba saatnya pengumuman siapa saja yang mengambil skripsi dan siapa saja pembimbingnya,.. dan alhamdulillah,. akhirnya aku mendapatkan pembimbing yang sesuai dengan pilihanku 😀 😀

okeeey, setelah selesai mendapatkan pembimbing,. sekarang gilirannya menyusun proposal skripsi,. disitu aku sudah revisi beberapa kali,. it’s ok!! masih awal masa’ iya mau menyerah.. ooo,. tidak,. kalau menyerah itu namanya bukan aisyah doonkk!!  (berkata dalam hati), ingat persisten!!.

daaann,. tiba saatnya seminar proposal,. huuff,. bingung mau belajar apa,. pingin belajar,. akhirnya belajar sedikit – sedikit tentang materi yang ada di proposal, dan berdoa supaya lancar,.. walhasil,. keesokan harinya, yang aku kira memang tepat waktu, akhirnya molor beberapa jam,. dan itupun aku kebagian sore hari,. dan itupun gak di fakultas sendiri,. dan harus mencari fakultas lain,. hdeeww >.<”  okk!! ini masih awal!! gak boleh menyerah (berkata lagi di dalam hati), ingat persisten!!.

Alhamdulillah,. seminar proposal skripsiku berjalan dengan lumayan lancar,. karena pas seminar proposal aku sempat tidak bisa menjawab pertanyaan,. tapi pada akhirnyaa, diterima kq judulnya  😀 😀

okeey,. beberapa hari seminar proposal berjalan dengan “lumayan sukses”.  Aku pun segera beranjak untuk segera memulai program yang harus aku selesaikan minimal 80% dalam waktu 1 bulan.  Ternyata dalam waktu 2 lebih 3 hari program sudah jadi,. tinggal konsultasi dengan pembimbing “lagi”. Beruntungnya aku mempunyai pembimbing seperti beliau – beliau, karena apa? karena pas aku sms sering dibalas,. beliau – beliau membimbingku dengan sangat baik  :’D  :’D  saat, itu,. skripsi awal yang aku suguhkan untuk konsultasi ke pembimbing 1 ku adalah bab 1 dan bab 2 yang sudah di revisi dari pembimbing 2 skripsiku. dan programku yang sudah “hampir” jadi =.=”

well,. memang aku akui,. pembimbing 1 skripsiku adalah motivaku dan beliau ini cerdas,. tapi terkadang aku masih sedikit – sedikit bingung dan kadang memang gak ngerti dengan apa yang dijelaskan oleh pembimbing 1 skripsiku itu  ^_^v  tapi, kalau aku belum faham dengan apa yang diucapkan oleh beliau, paling – paling aku bertanya “pak, yang ini/itu maksudnya bagaimana ya, pak? saya belum terlalu faham”.   kadang, beliau menjawab,. dan kadang juga beliau menjawab dengan yang masih tanda tanya,. yang artinya aku disuruh untuk aktif,. bertanya,. searching di internet 😀 itu salah satu tantangan.

hari demi hari aku jalanin sendirian,. yang maksudku itu kalau ngampus kesana – kesini sendirian,. mulai tumbuh rasa kebosanan yang luar biasa,.  dan batin pun mengatakan “aku, capek,. bolak – balik rumah – kampus sendirian,. dan terkadang sampai kampus,.konsul,. tidak sesuai harapan 😥 dan terkadang diparkiran,. lihat orang yang dianter cowoknya kesana,..kemari,.  dalam hati,.. “aku,. kesana kemari juga ada yang nemenin kq,.  “HAPE”   :’)  ”

Pernah suatu hari,. aku sangat down,. karena memang full banged,. waktu itu,. aku harus melakukan penelitian di suatu sekolahan yang jaraknya lumayan jauh,.. dan sempat juga menyerah (cz kata dokternya disuru mengniap di RS) dan karena saat itu kepikiran “TOEFL” masuk menjadi syarat untuk pengajuan pra pendadaran.  2 minggu aku masih dalam keadaan down,.  dalam hati berkata

"ya, Allah,. berikanlah kepadaku kesehatan,kekuatan 
dan kesabaran dalam menghadapi ini semua."

Meski dalam keadaan sakit,. aku masih harus tetap melakukan penelitian,. dan melakukan perekaman,. (yang tentu saja,. aku masih malu kalau video yang sekarang sudah jadi,. ada video pada saat aku masih pucat). Suatu hari aku konsul “tok,.tok,.tok,. bu,. saya mau konsul bisa?” beliau menjawab,. “saya istirahat dulu ya,. “.  “iya bu,.”  dalam hati berkata,. oohh iyaaa!!! ini jam istirahat,. ya ampuuunn  >.<”  alhasil nunggu sekitar 1 jam di kampus,dengan perut kosong,.. kalau mau balik,. nanggung,. jauuhhh,.. “boros bensin doonk” =.=

okeey,. 1 jam kemudian,. konsul,. langsung dicoret – coret kesana kemari,. bagai pena yang sedang menari diatas lembaran kertas,. dah dalam waktu 10 menit,. sudah selesai,. besok revisian lagi,. =.=”  (yang nunggu berapa jam,. yang konsul berapa menit) apalagi dengan perut kosong,.  :’D sesuatu sekali,.

oo yaaaa,..  ini nih,. salah satu hasil coretan dari dosen sekaligus dospemb. yang aku banggakan itu,.. 😀

lalu esoknya aku sampai dikampus,. yang katanya di sms jam berapa,. oke aku tunggu sampai beberapa jam kemudian,. kq belum datang – datang,. akhirnya,. aku pun sms dospemb,. yaah,.  ternyata ada rapat,. dan bisanya hari sabtu,. “padahal hari sabtu aku ada test toefl” yasudah,. ngalamat besok senin,.. [padahal target hrs konsul min. 3x/minggu] >.<”

test toefl,. sendirian,. waktu itu yang dipikiranku muncul asap abu – abu yang ngomong “test sendirian,. gak enak yaa,. musti nyari lembaga sendirian,. tiba – tiba …… “brumm,.brum,.bruum,…” ada dua orang cowok  – cewek,. datang di lembaga tempat aku test,. dalam hati muncul lagi tuuh kata – kata si asap abu “yaaahhh,. kenapa gak toeic aja sih yang jadi syaratnya,. kan bisa  dikampus,. sendirian,….?? !@#!@#!@#!@#! ”   akhirnya muncul asap putih berkata “semua harus dijalani dengan sungguh – sungguh dan pengorbanan,.  inget ais,.. “PERSISTEN!!!”.beberapa jam kemudian,. keluar dari kelas ujian,. langsung drop lagi,. karena cuma beberapa yang bisa aku kerjakan,. dalam hati,. aku optimis,. dan terus meminta padaNya, yang maha mengabulkan.

Hari senin adalah pengumuman toefl,. akhirnya aku lulus juga,. setelah diberi kesempatan / kelonggaran waktu oleh biro skripsi,. (terimakasih ya pak :’)  ) Alhamdulillah,. waktu mengajukan syarat pra pendadaran,. toefl sudah ada,.. semoga pra pendadaran berjalan dengan lancar,..

[selingan] ini juga coretannya 😀

Setelah pra pendadaran terlalui saatnya mempersiapkan revisi – revisian,. naah disini ini letak banyak pengeluaran,. =.=” tapiiii….. setengah perjalanan,. ada info baru,. dari biro ternyata,. mulai tahunku diberlakukan TOEIC,. bukan TEOFL =.=” walhasil, aku langsung down. Siapa yang gak down,. kalau diberitahu sudah beberapa hari lagi pendadaran,. tapi syarat nya berubah seperti itu??? langsung saja,. aku ke LC / pihak yang mengurusi TOEIC,. dsb. aku mendaftarkan diri bersama sahabat terbaikku sejak SMP hingga sekarang ini  *bighugAfi. Waktu mendaftar di LC,. ku melihat masih banyak juga yang gak lulus,. dan aku mulai “pesimis” apa aku bisa?? memenuhi syarat,. dan harus mengumpulkan sertifikat sebelum pemberkasan??  rasa pesimis itu muncul perlahan – lahan,. dan hingga 1 minggu lamanya  😥 gak pernah aku se pesimis ini,. se umur – umur,. baru ini,.. untung saja,. ada sahabat – sahabatku :  Raafi,.Cicii,.. yang membantu menghapus kepesimisan dan ketakutan tentang TOEIC  😀 😀

tiba saatnya pendadaran,.  H-1 aku masih bingung harus belajar apa,. sedang aku masih memikirkan nasib toeicku bagaimana,. kalau tidak lulus toeic mana bisa aku ikut wisuda sesuai dengan harapan mama?? mana bisaaa?!! 😥

alhasil, hari H (pendadaran) TIBA,. aku sama sekali tidak belajar,. *cuma mengotak-atik program saja,. dan lebih memilih belajar TOEIC secara otodidak. yaah,. mau bagaimana lagi,. namanya juga kepikiran,. dan mungkin itu suatu ketakutan,. yaah,. ketakutan bagiku sendiri,. takut jika nanti tidak bisa sesuai dengan harapan,.  😥

saat seminar pendadaran dimulai,. pada hari Rabu,.  tentu saja aku banyak berdoa,.  kata biro aku masih bisa mengikuti pendadaran,. tapi belum tau untuk wisuda,. soalnya sertifikat TOEIC-ku belum ada,. sekali lagi,. rasa sangat takut,. dan pesimis itu datang. Seminar pendadaran tiba, pikiranku pun buyar,. karena harus memikirkan TOEIC. Setelah dinyatakan lulus dari pendadaran,. yang HARUSnya aku senang dan lega karena sudah selesai seperti yang dirasakan kakak – kakak tingkat lainnya,. aku enggak bisa selega itu. tp, aku masih tetap bersyukur dan masihh belum lega,. karena masih terganjal TOEIC,. okeeey,.  Hari sabtu,. aku mengikuti ujian TOEIC,. dan ternyata 1 kelas dengan beberapa teman angkatanku yang masih belum punya sertifikat,. dan saat mengerjakan TOEIC,.aku rasa,. itu soal kq makin sulit saja,. dibandingkan dengan dulu. yasudah,. aku pun pasrah,. aku jawab sebisa mungkin,. se optimis mungkin,.. dan berbanyak2 berdoa,.

selagi menunggu hasil TOEIC,. aku masih belum lega,. dan rasa ketakutan masih ada,. aku hanya takut mengecewakan mama 😥

aku hanya bisa diam,. dan berdoa dan pasrah,. dengan apapun hasilnya yang akan aku dapatkan nanti,. dalam hati aku tanamnkan “LULUS”. teruuusss,.teruuuss,. berdoa,. hingga hari Rabu -pun tiba,. saatnya melihat pengumuman yang ditempel,. dan hasilnyaaa?? sangat mengejutkan,. Alhamdulillah,. aku senangnya bukan main,. dan leganya Subhannallah banged pokoknyaa,.

Alhamdulillah,..  😀

+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Okee,. Ringkasan dari perjalanan skripsi yang pernah aku alami,. intinya  :

1.  Banyakin berdoa,. minta yang banyak dan konsisten padaNya,. karena Allah Swt. sangat senang dimintai pertolongan oleh hambaNya  😀

2.  Gak boleh banyak bermalas – malasan,.  karena waktu itu terus berputar,. dan syarat untuk kita bisa wisuda itu salah satunya adalah terselesaikannya “skripsi”  Maka Hadapilah,. Bukan Menghindarinya.

3.  Hindari yang namanya pesimis,. menyakitkan memang kalau apa yang kita inginkan tidak sesuai dengan harapan,.  tapi, dari pengalamanku,. pesimis malah menjadi beban tersendiri,. karena apa? karena waktu itu terus berputar,. Maka Hadapi,. Bukan Menghindar.

4.  Rasa Capek,. pasti ada,. maka jaga kondisi,. perbanyak minum air putih,.

5.  Rasa jenuh itu,. kadang memang muncul,. yaah,.  gpp,. untuk selingan saja,.. istirahatkan fikiran terlebih dahulu,. refresh di udara yang segar,.  contoh : pantai,. pegunungan,.

6.  Ingat apa kata – kata saya yang satu ini,. BERUSAHA + BERDOA + PERSISTEN = SUKSES. PERSISTEN yang artinya GIGIH + PANTANG MENYERAH. Tidak boleh menyerah sama sekali, kalau gagal coba lagi,. gagal,. coba lagi,. Tunjukkan dulu apa yg kita mau,. mau mendapatkan apa. Lalu capai itu dengan berusaha,. lagi,. lagi,. dan lagi,. kunci sukses adalah sekali lagi. PANTANG MENYERAH. dan ingat Keputusan ada padaNya, maka BERDOA adalah hal yang sangat berpengaruh setelah kita BERUSAHA. jika gagal maka coba lagi,. lagi,. ingat PERSISTEN!!  🙂 7. Ingat,. dengan kamu bisa wisuda sesuai harapan orang tua,. ketika itulah kita merasakan hal yang sangaat membahagiakan. TRY IT!! 🙂